Kandis – Berkat dukungan program Z-Kuliner Bakso dari BAZNAS Kabupaten Siak, Andrian, salah satu mustahik binaan, berhasil mengembangkan usahanya berjualan bakso dan mie ayam pada tahun 2024. Sebelumnya, Andrian menerima bantuan gerobak melalui program Z-Kuliner yang bertujuan memberdayakan masyarakat kurang mampu melalui sektor kuliner.

Beralamat di Simpang Belutu, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Riau, kini Andrian telah menetap berjualan dengan mengontrak tempat strategis di tepi lintas jalan Kandis. Menu yang ditawarkan sederhana namun diminati masyarakat, yaitu mie ayam dan bakso, dengan harga terjangkau Rp10.000 per porsi. Menariknya, Andrian tetap melayani pembeli yang hanya memiliki uang Rp5.000, sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.

Penjualan harian Andrian saat ini mencapai rata-rata 30 sampai 40 porsi, yang menunjukkan perkembangan signifikan dari awal merintis usahanya. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada BAZNAS Kabupaten Siak atas bantuan modal usaha serta pendampingan yang konsisten, baik melalui grup WhatsApp maupun kunjungan langsung.

“Terima kasih kepada BAZNAS Siak yang telah membantu usaha saya dari awal. Pendampingan yang diberikan sangat bermanfaat dan memotivasi saya untuk terus berkembang,” ujar Andrian.

Kisah Andrian menjadi bukti nyata bahwa program pemberdayaan dari BAZNAS tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga membuka jalan menuju kemandirian ekonomi bagi para mustahik.